Di tanggal 1 September 2022, seorang sutradara asal Tiongkok bernama Li Xiang mengunggah pernyataan lewat akun Weibo tentang ketentuan baru di industri hiburan China yang berasal berasal dari pihak radio dan televisi. Ada 6 faktor yang berfokus pada karya film dan televisi di era depan, terhitung mengisi cerita dan casting. Namun, pernyataan Li Xiang dinilai kontroversial, seperti dilansir Netease.
Li Xiang menyatakan bahwa drama militer yang punya kandungan unsur percintaan dapat dilarang. Dirinya terhitung menyatakan secara khusus sebagian nama aktor China yang pernah membintangi drama semacam ini, terasa berasal dari Yang Yang, Xiao Zhan, Li Yifeng, sampai Zhang Yixing. Di antara sederet aktor yang disebutkan di atas, Yang Yang sendiri lulus berasal dari sekolah berbasis militer. Jadi, bukan perihal yang aneh jikalau ia dipilih untuk berakting dalam drama tema tersebut.
Tahun ini, drama China militer Glory of Special Forces yang ia bintangi formal ditayangkan. Drama tersebut tidak punyai unsur percintaan. Karenanya, warganet bertanya-tanya mengapa nama Yang Yang turut disebut oleh Li Xiang.
Pernyataan lain berasal dari Li Xiang yang tak kalah menimbulkan diskusi panas tentang bersama dengan bintang selanjutnya lintas. Ia menjabarkan bahwa seluruh bintang selanjutnya lintas, terlebih idol yang slot jepang menyanyi dan menari, tidak bisa menjadi pemeran utama nomer 1 maupun meraih peran penting.
Istilah “bintang selanjutnya lintas” sendiri merujuk pada bintang yang punyai dampak besar di seluruh platform. Seorang bintang selanjutnya lintas biasanya punyai popularitas yang amat tinggi dan juga basis pecinta yang solid dan loyal.
Biasanya, karya-karya yang mereka hasilkan dapat menjadi hit instan. Tak jarang, bintang selanjutnya lintas dipandang sebelah mata oleh publik sebab dinilai hanya mengandalkan popularitas dan basis pecinta semata. Dari pernyataan Li Xiang, nama-nama bintang selanjutnya lintas seperti Yang Yang, Xiao Zhan, sampai Li Yifeng langsung menjadi bahan pembicaraan.
Ketika topik ini menjadi pusat perhatian publik, produser Guo Xianchun turut mengimbuhkan respon di tanggal 2 September 2022. Melalui akun Weibo pribadinya, ia mengungkapkan bahwa hal-hal yang tersebar di internet tidak benar. Informasi semacam ini harus didasarkan pada dokumen resmi. Guo Xianchun terhitung memastikan bahwa aktor muda selayaknya didorong agar akting mereka konsisten meningkat, daripada menghancurkan mereka di saat mereka tengah tumbuh.
Dengan bantahan Guo Xianchun, warganet pun selanjutnya bisa terasa lega. Saat ini, unggahan kontroversial Li Xiang terhitung sudah dihapus. Selain itu, berasal dari perbandingan latar belakang di industri hiburan China antara Li Xiang dan Guo Xianchun, warganet menilai bahwa informasi yang berasal berasal dari produser Guo Xianchun lebih kredibel.
Namun, tak sedikit yang terasa bingung bersama dengan kabar simpang siur tentang ketentuan baru di industri hiburan China. Sebelumnya, direktur Asosiasi Film dan Sastra Tiongkok, yakni Wang Hailin, terhitung mengungkapkan informasi yang tentang bersama dengan perihal ini.
Wang Hailin menyinggung soal nama panggung artis China yang tak boleh berbahasa inggris maupun serupa bersama dengan nama asing. Di hari yang sama, Lamu Yangzi mengumumkan bahwa ia dapat ulang mengfungsikan nama aslinya, Li Jiaqi, sebagai nama panggung.
Kemudian, pada 2 September 2022, Wang Hailin ulang mengungkapkan bahwa apa yang ia sampaikan sudah menjadi rahasia umum di kalangan orang-orang yang bekerja di industri hiburan China. Tampaknya, masih dibutuhkan sebagian saat untuk paham benar tidaknya informasi yang beredar tentang ketentuan baru di industri hiburan China, seperti yang disampaikan Li Xiang dan Wang Hailin.